Tips ini saya ambil dari buku karena yang mempraktekan adalah abang saya, dan saya ingin berbagi kepada yang membaca blog ini, berikut tipsnya :
1. Pelajari latar belakang perusahaan yang dilamar. Dengan begitu kita akan terlihat tanggap dan berwawasan luas.
2. Jabat tangan memberi kesan yang sangat penting. Jangan menjabat tangan setengah hati. Jabatlah dengan erat seperti ketika bertemu teman lama yang kamu tunggu-tunggu. Berikan kesan tegas namun bersahabat.
3. Ketika wawancara berlangsung, kumpulkan rasa percaya diri. Tatap mata si pewawancara dengan ramah. Menghindari tatapan mata atau melihat ke bawah mengesankan kurangnya percaya diri.
4. Jika melamar di perusahaan yang membutuhkan ide-ide kreatif, jangan ragu untuk mengajukan sebuah usul atau saran. Tapi jangan terlalu mendetail. Jelaskan secara singkat dan menarik sehingga mereka akan melihat poin lebih pada kita.
5. Jangan terlihat resah atau duduk terlalu bersandar. Sikap duduk seperti itu akan membuat kita terlihat seperti orang gugup dan pemalas.
6. Lagi-lagi jangan malu bertanya. Jika si pewawancara memberikan pertanyaan yang tidak kita mengerti, tanyakan maksudnya. Lebih baik kita menjadi orang pintar yang tak takut bertanya daripada orang 'sok tahu' yang merasa mengerti semua pertanyaan padahal jawabannya salah.
7. Dalam menjawab pertanyaan jangan ragu-ragu untuk berpromosi. Punya bakat dan kemampuan yang dapat dihandalkan tidak perlu disembunyikan kepada pewawancara.
1. Pelajari latar belakang perusahaan yang dilamar. Dengan begitu kita akan terlihat tanggap dan berwawasan luas.
2. Jabat tangan memberi kesan yang sangat penting. Jangan menjabat tangan setengah hati. Jabatlah dengan erat seperti ketika bertemu teman lama yang kamu tunggu-tunggu. Berikan kesan tegas namun bersahabat.
3. Ketika wawancara berlangsung, kumpulkan rasa percaya diri. Tatap mata si pewawancara dengan ramah. Menghindari tatapan mata atau melihat ke bawah mengesankan kurangnya percaya diri.
4. Jika melamar di perusahaan yang membutuhkan ide-ide kreatif, jangan ragu untuk mengajukan sebuah usul atau saran. Tapi jangan terlalu mendetail. Jelaskan secara singkat dan menarik sehingga mereka akan melihat poin lebih pada kita.
5. Jangan terlihat resah atau duduk terlalu bersandar. Sikap duduk seperti itu akan membuat kita terlihat seperti orang gugup dan pemalas.
6. Lagi-lagi jangan malu bertanya. Jika si pewawancara memberikan pertanyaan yang tidak kita mengerti, tanyakan maksudnya. Lebih baik kita menjadi orang pintar yang tak takut bertanya daripada orang 'sok tahu' yang merasa mengerti semua pertanyaan padahal jawabannya salah.
7. Dalam menjawab pertanyaan jangan ragu-ragu untuk berpromosi. Punya bakat dan kemampuan yang dapat dihandalkan tidak perlu disembunyikan kepada pewawancara.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar